Abdul Mujib elChusairy

Blog Pribadi Abdul Mujib bin H. Syaiful Ghani. Toko Online Mukena, Jasa Tulis, Tambal Ban

Senin, 26 Maret 2012

Warisan Nabi

WARISAN NABI
Dalam Buku Percepatan Rezeki Halaman 17
Karya Ippho 'Right' Santosa

NU VS MUHAMMADIYAH

Pernah dengar nama Hasyim Asyari dan Ahmad Dahlan? Kebetulan mereka berdua pernah berguru kepada Ahmad Khatib bin Abdul Latif al-Minangkabawi seorang imam besar Masjidil Haram di Mekkah yang berasal dari Bukit Tinggi. Kemudian masing-masing mendirikan organisasi Islam terbesar di Indonesia, yakni Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah. Bayangkan, mereka berdua belajar kepada guru yang sama. Namun penafsiran mereka relatif berbeda satu sama lain.

Yang apik dan menarik, Hasyim Asyari, selain ulama besar dan pahlawan nasional, ia juga orang kaya. Ia adalah pengusaha batik dan pemilik beberapa sekolah. Konon Ia berhaji yang pertama di usia 15 tahun. Dengan kata lain, baik pendiri NU maupun pendiri Muhammadiyah sama-sama berpegang teguh pada Warisan Nabi.

8 TELADAN KEKAYAAN

Sulit dipungkiri dan diingkari, para teladan itu mulai dari A sampai Z adalah orang-orang kaya. Ini adalah fakta sejarah.
  1. Pernakah Nabi Muhammad itu miskin? Pernah, tapi hanya sebentar. Yang sesunggguhnya, ia lebih lama kaya daripada miskin. Terbukti: Ia menjadi pedagang sejak usia 12 tahun dan menjadi pengusaha selama 25 tahun. Ia berdagang ke luar negeri setidaknya 18 kali, menjangkau Yaman, Syiria, Busra, Irak, Yordania, dan Bahrain. Ia menyerahkan puluhan unta muda untuk mas kawin dan itu setara dengan ratusan juta rupiah. Ia memiliki banyak unta perah dan 20 unta perahnya pernah dirampas oleh Uyainah bin Hishn. Ia memiliki unta pilihan (al-qashwa) dan keledai pilihan untuk memudahkan perjalanan dan perjuangan. Hanya saja, ia sederhana. Makanya ia memiliki makanan, pakaian, dan alas tidur yang alakadarnya.
  2. Adakah sahabat Nabi yang tidak kaya? Diantara emapat sahabat terdekat Nabi, ternyata hanya Ali bin Abi Thalib yang tidak kaya. Umar bin Khattab mewariskan 70.000 properti senilai triliunan rupiah. (Silahkan baca buku Fikih Ekonomi Umar Karya Dr. Jaribah). Utsman bin Affan mewariskan properti sepanjang wilayah Aris dan Khaibar senilai triliunan rupiah.
  3. Bagaimana dengan sahabat yang lain? Di antara sepuluh sahabat Nabi yang dijamin masuk surga, ternyata hampir semuanya orang kaya. Salah satunya Abdurrahman bin Auf. Meski sering bersedekah besar-besaran, namun ia masih mewariskan harta senilai triliunan rupiah.
  4. Bagaimana dengan istri kesayangan Nabi, Siti Khadijah? Ternyata ia lebih kaya daripada Nabi.
  5. Islam dibawa masuk ke Indonesia oleh para pedagang. Mereka adalah orang-orang kaya.
  6. Pimpinan Wali Songo, Maulana Maghribi, adalah orang kaya.
  7. Pendiri NU dan Muhammadiyah adalah orang-orang kaya.
  8. Serikat Dagang Islam yang turut memperjuangkan kemerdekaan negeri ini adalah sekumpulan orang kaya.
Menjadi kaya ala Nabi inilah yang kami maksud dengan Warisan Nabi. Mengetahui hal ini, maka kami pun terang-terangan menyarankan:
  • Kalau memang Anda mencintai Nabi dan para sahabat, maka jangan kecewakan mereka. Teladani Mereka. Pastikan Anda kaya.
  • Kalau memang Anda ingin membalas jasa pimpinan Wali Songo dan Serikat Dagang Islam, maka jangan kecewakan mereka. Teladani Mereka. Pastikan Anda kaya.
  • Bagi Anda warga NU, jangan kecewakan Hasyim Asyari.  Teladani dia. Pastikan Anda kaya.
  • Bagi Anda warga Muhammadiyah, jangan kecewakan Ahmad Dahlan.  Teladani dia. Pastikan Anda kaya.
  • Kurang jelas apalagi?
Setengah bergurau, teman kami menyindir dengan telak, "Kalau ada seorang muslim yang membiarkan dirinya miskin, berarti dia telah membangkang dan mengkhianati teladan-teladannya! Bukankah teladan-teladannya kaya?" Hehehe, menurut kami, daripada sakit hati, lebih baik Anda renungkan sindirin tersebut.

8 ALASAN MENELADANI UMAR

Sejarah mencatat, kendati awalnya Umar penentang Nabi yang ganas dan beringas, namun kemudian ia menjadi pembela Nabi yang tegas dan keras. Kalau berkunjung ke Mesjd Nabawi, Anda dapat melihat makamnya tepat di sebelah makam Nabi dan Abu Bakar. Nah berikut ini dibeberkan delapan alasan meneladani Umar. Ternyata Umar bukan saja tegas dan keras, tetapi juga bijak dan kaya.




8 ALASAN UNTUK KAYA
8 ALASAN UNTUK TIDAK MISKIN
8 CARA MENGUBAH TAKDIR
8 JALUR MENUJU KEBERLIMPAHAN
8 UMAT DI DUNIA
SIKLUS 7 ABAD
SEKARAN APA YANG HARUS ANDA LAKUKAN

Toko Online

Jasa Tulis Artikel | Artikel SEO Friendly

Mukena Cantik

Tambal Otomatis Ban Roda Sepeda Motor Mobil